Assalamu’alaikum, Pada postingan kali ini, blog idn akan membahas bagaimana cara Install Docker Swarm Pada Ubuntu Server 16.04.
sebelum ke konfigurasi, blog.idn pada postingan kali ini menggunakan 3 server virtual, dengan sistem operasi ubuntu server 16.04. 1 server digunakan untuk manager dan 2 server digunakan untuk worker.
Install Docker Swarm Pada Ubuntu Server
Semua Node
Lakuan perintah pada bagian ini di semua node, karena semua node belum terinstall aplikasi docker.
Pertama, update repository ubuntu dan upgrade aplikasi terlebih dahulu.
|
1 |
apt-get update -y && apt-get upgrade -y |
Setelah itu, install dependencies yang dibutuhkan.
|
1 |
# apt-get install apt-transport-https software-properties-common ca-certificates -y |
Lalu install GPG key repository docker
|
1 |
# wget https://download.docker.com/linux/ubuntu/gpg && sudo apt-key add gpg |
Kemudian, tambahkan repository docker menggunakan perintah berikut
|
1 |
# echo "deb [arch=amd64] https://download.docker.com/linux/ubuntu xenial stable" >> /etc/apt/sources.list |
Update repository ubuntu, agar repository docker tadi terbaca.
|
1 |
# apt-get update -y |
barulah setelah itu, install aplikasi docker pada server.
|
1 |
# apt-get install docker-ce -y |
jalankan service docker serta enable service docker.
|
1 |
# systemctl start docker && systemctl enable docker |
Node Manager
Pada node manager, silahkan masukan perintah berikut, untuk membuat cluster baru.
|
1 |
# docker swarm init --advertise-addr ip_node_manager |
Node Worker
Setelah membuat cluster baru, pada node worker, lakukan join ke dalam cluster yang telah dibuat tadi menggunakan perintah yang ada pada node manager.
|
1 2 |
# docker swarm join --token SWMTKN-1-06scgqav2ahdp3qcinco0qzgzy1km6a42h9obj064ubwoqwdza-5yo0eju08ein8n7y137mdgu0j ip_node_manager:2377 |
Verifikasi
untuk melihat, apakah node worker sudah berhasil join cluster swarm yang tadi sudah dibuat. dapat menggunakan perintah berikut. Nanti terlihat pada bagian node, akan berjumlah 3.
|
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 |
# docker info Client: Debug Mode: false Server: Containers: 0 Running: 0 Paused: 0 Stopped: 0 Images: 0 Server Version: 19.03.8 Storage Driver: overlay2 Backing Filesystem: <unknown> Supports d_type: true Native Overlay Diff: true Logging Driver: json-file Cgroup Driver: cgroupfs Plugins: Volume: local Network: bridge host ipvlan macvlan null overlay Log: awslogs fluentd gcplogs gelf journald json-file local logentries splunk syslog Swarm: active NodeID: ojj7re6xec05azoru0etqfy8m Is Manager: true ClusterID: w0prp8w9r3l11fv7w4r22o65c Managers: 1 Nodes: 3 Default Address Pool: 10.0.0.0/8 SubnetSize: 24 Data Path Port: 4789 Orchestration: Task History Retention Limit: 5 Raft: Snapshot Interval: 10000 Number of Old Snapshots to Retain: 0 Heartbeat Tick: 1 Election Tick: 10 Dispatcher: Heartbeat Period: 5 seconds CA Configuration: Expiry Duration: 3 months Force Rotate: 0 Autolock Managers: false Root Rotation In Progress: false Node Address: 172.31.20.233 Manager Addresses: 172.31.20.233:2377 Runtimes: runc Default Runtime: runc Init Binary: docker-init containerd version: 7ad184331fa3e55e52b890ea95e65ba581ae3429 runc version: dc9208a3303feef5b3839f4323d9beb36df0a9dd init version: fec3683 Security Options: apparmor seccomp Profile: default Kernel Version: 4.4.0-1101-aws Operating System: Ubuntu 16.04.6 LTS OSType: linux Architecture: x86_64 CPUs: 1 Total Memory: 486.7MiB Name: manager ID: DSY3:RXVE:P5WD:UHW5:EDQ7:MVGD:QCRX:3XXI:JVGI:EHVM:LD5W:OTQP Docker Root Dir: /var/lib/docker Debug Mode: false Registry: https://index.docker.io/v1/ Labels: Experimental: false Insecure Registries: 127.0.0.0/8 Live Restore Enabled: false |
Sekian postingan kali ini, semoga dapat bermanfaat bagi teman-teman semua. Jika ada pertanyaan, dapat disampaikan pada kolom komentar.